Ribuan Mobil Tampak Seperti Mainan setelah Tersapu Tsunami Jepang

(foto: IST)

JEPANG - Empat hari setelah gempa bumi besar melanda Jepang, terlihat jelas mobil yang terkena sapuan ombak tsunami dahsyat.

Beberapa pabrikan mobil lantas mulai mendata kerugian akibat dampak bencana alam tersebut. Salah satunya produsen mobil Nissan.

Produsen mobil asal Jepang tersebut mengaku harus merelakan sekitar 2.300 unit mobilnya hancur berserakan akibat tsunami.

Dari jumlah tersebut sebanyak 1.300 unit merupakan mobil dengan merek Infinity, yang mencangkup model M sedan, EX, FX crossover dan mobil sport 307Z.

Sisanya, sebanyak 1.000 unit adalah mobil berbagai model dengan merek Nissan. Dari gambar yang beredar sendiri terlihat jelas bahwa bagaimana mobil yang sudah jadi dan siap dikirim tersebut saling tindih dan berdempetan.

Seperti dilansir Autonews, Selasa (15/03/2011), rencananya semua produk yang terkena tsunami tersebut sedang menunggu antrean untuk dikirim ke Amerika Serikat.

Efeknya adalah akan terjadi keterlambatan ke negara tersebut. Namun belum dapat dipastikan mulai kapan pasokan mobil tersebut akan kembali lancar.

Secara keseluruhan, industri automotif merupakan salah satu industri terkuat di Jepang. Tidak hanya bertanggung jawab untuk membuat mobil dan suku cadang untuk pasar lokal (Jepang) namun industri automotif di Jepang juga harus membuatnya untuk negara lain.

Tetapi di balik bencana dahsyat dan harus merelakan ribuan unti kendaraannya menjadi korban, namun dibalik itu semua Nissan masih merasa bersyukur. Pasalnya, Nissan mengatakan bahwa semua pegawainya selamat dari peristiwa tersebut.

"Kami sangat gembira tak ada satu pun pegawai yang terluka. Soal mobil, kita masih bisa produksi lagi," ujar Andy Palmer, Executive Vice President Nissan.