Peristiwa naas itu bermula dari rumah no 32 milik Ibu Suharti di Kompleks Perumahan Departemen Pekerjan Umum, Jl Haryono, Pondok Pinang RT 10 RW 10, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Minggu (13/3/2011). Ledakan pertama didengar warga pada pukul 09.00 WIB.
Akibat kebakaran tersebut, 7 orang menjadi korban. 5 Orang dari 7 korban itu adalah anak-anak. Sedangkan dua lainnya adalah orang dewasa. Salah satu korban adalah seorang perempuan tua yang tertimpa tembok rumah yang ambrol. Kini ketujuh korban telah dilarikan ke RS Fatmawati.
Selain itu, 12 rumah hangus. Rumah yang paling parah kondisinya adalah yang menjadi asal api. Rumah milik Ibu Suharti itu kehilangan atapnya yang dilahap si jago merah. Sedangkan rumah di kanan kirinya hangus bagian atasnya. Kondisi parah juga dialami rumah yang berada di belakang kediaman Ibu Suharti.
Sementara itu, dua sepeda motor yang berada di depan rumah Ibu Suharti gosong, tinggal kerangkanya saja.
Nipong (71), salah satu warga yang rumahnya turut terbakar mengatakan, ketika peristiwa terjadi, dirinya sedang bermain tennis. Jarak dia bermain tennis dengan TKP sekitar beberapa meter.
"Lalu pukul 09.00 WIB terdengar ledakan dan saya lihat asap. Saya langsung pulang, ternyata rumah saya kena kebakaran," tutur Nipong.
Dia menuturkan, beberapa anak yang menjadi korban dalam kebakaran tersebut sedang berada di dalam rumah ketika si jago merah mengamuk. Anak-anak itu sedang bermain game.
0 komentar:
Post a Comment