Oleh: Deni Mulyana
Bandung - Meski prestasinya di tingkat internasional belum begitu cemerlang, ternyata Persib mampu bersaing menjadi klub sepak bola terbaik di dunia, paling tidak dalam jajak pendapat di situs www.the-top-tens.com untuk kategori The Best Football (Soccer) Club in The World atau klub sepak bola terbaik di dunia.
Berdasarkan polling hingga Selasa (26/4/2011) pukul 20.46 WIB, tim kebanggaan warga Jabar ini berhasil menduduki ranking ke-3 dunia dengan dukungan suara 13%.
Tingkat popularitas Maung Bandung bahkan melampaui pemuncak Liga Primer Inggris Manchester United (MU) di posisi 4 yang hanya mendapatkan 8% suara, serta dua klub elite La Liga Spanyol, Barcelona peringkat 5 dengan 6% suara dan Real Madrid di posisi 6 dengan 4%.
Persib hanya kalah dari dua tim liga utama Turki, Galatasaray di posisi 1 dengan 28%, dan Fenerbahce 20% suara di posisi 2.
Tingginya peringkat Persib sebagai klub sepak bola terbaik di dunia versi www.the-top-tens.com ini memang tidak bisa dijadikan ukuran sebenarnya. Pasalnya, penetapan 'pemenangnya' didasarkan pada pilihan pengunjung situs tersebut.
Sedangkan para pendukung Persib atau bobotoh yang senang browsing dan online cukup besar. Dengan dukungan ratusan ribu bobotoh, bukan hal yang tidak mungkin bagi Maung Bandung menempati posisi pertama menggeser Galatasaray.
Besarnya dukungan bobotoh terhadap klub yang lahir pada 14 Maret 1933 tersebut memang tidak terlepas dari prestasi Persib di masa lalu yang menjadi salah satu klub terbaik di Indonesia.
Menilik sejarah, rasanya pantas Persib disejajarkan dengan tim-tim besar di Asia. Persib tercatat sebagai satu-satunya tim Indonesia yang mampu menembus babak semifinal Piala Champions Asia pada 1995 lalu, dan menjadi juara pada Piala Sultan Brunei di tahun yang sama. Persib juga aktif mengikuti sejumlah kejuaraan intenasional di tingkat ASEAN, dengan prestasi tidak terbilang buruk.
Di kancah domestik, prestasi Persib juga mentereng. Persib tercatat menjuarai Perserikatan PSSI sebanyak lima kali pada 1937, 1961, 1986, 1990, dan edisi terakhir pada musim 1993/1994. Persib pun menjadi tim pertama yang menjuarai Liga Indonesia pada musim 1994/1995. Sedangkan sebagai runner up, diraih Persib pada 1933, 1934, 1936, 1950, 1959, 1966, 1983, dan 1985.
Sebagai tim Indonesia, Persib pernah menjajal tim-tim kelas dunia seperti AC Milan (1994), PSV Eindhoven (1988), Spartak Moscow, dan Sao Paulo (1976). Dari prestasi personal, pelatih Persib era 1980-1990, Indra M Thohir pernah dianugerahi gelar Pelatih Terbaik Asia pada 1995.
Salah satu pemain tengah Persib, Yudi Guntara mendapat pujian dari pelatih AC Milan saat itu, Fabio Capello, yang menyatakan bahwa pemain bernomor punggung 5 tersebut pantas bermain di kompetisi Serie A Liga Italia. “Jadi sudah seharusnya Persib menjadi salah satu klub terbaik di dunia,” ujar pentolan Viking Persib Fans Club Yana Ewok kepada INILAH.COM, Selasa (26/4/2011).
Menurut Yana, saat ini nama Persib juga akan semakin mendunia dengan keberadaan mantan penyerang Maung Bandung asal Kamerun, Christian Bekamenga. Pemain itu pernah berlaga di Liga Perancis bersama FC Nantes dan kini bermain untuk salah satu klub Liga Super Yunani, Skoda Xanthi FC.
“Orang pasti akan melihat biodatanya dan melihat bahwa dia pernah bermain di Persib,” imbuhnya.
Bobotoh tentu bangga hasil polling yang menempatkan Persib sejajar dengan tim elite dunia. Menurut Yana, prestasi tersebut menjadi bukti bahwa Persib merupakan klub yang memiliki banyak pendukung di dunia.
Rasa bangga itupun dirasakan Manajer Persib Bandung Umuh Muchtar. "Tentu saja saya sangat bangga. Itulah asal saya mencintai dan berani berkorban untuk Persib. Dari awal, Persib memang sudah dikenal di mancanegara. Dengan prestasi ini, mudah-mudahan saja Persib semakin maju dan diminati banyak sponsor," kata Umuh saat dihubungi INILAH.COM, Selasa (26/4/2011) malam.
Dengan begitu, kata Umuh, Persib bisa benar-benar mandiri dan tidak lagi bergantung bantuan pihak lain, karena bisa hidup dari biaya sponsor. Namun, dengan adanya prestasi ini pun Umuh tak mau para penggawa Persib larut. Mereka tetap harus bisa memberikan prestasi yang gemilang bagi Persib.
Menterengnya prestasi Persib dalam polling di dunia maya tersebut diharapkan bisa menjadi pemicu motivasi skuad Maung Bandung untuk lebih berprestasi di masa-masa mendatang.
Diharapkan titel tim terbaik ketiga di dunia tersebut berbanding lurus dengan prestasi di lapangan hijau sehingga bisa mengulangi sejarah kejayaan Maung Bandung yang pernah disandang pada masa lalu. Jangan sampai prestasi masa lalu dan popularitas masa kini, sekadar menjadi romantisme.
0 komentar:
Post a Comment