Langit begitu gelap.
Dewi rembulan begitu temaram di langit.
Hanya kami berdua.
Aku dan dia.
Rambutnya begitu halus.
Matanya begitu bening.
Kulitnya begitu lembut.
Kakinya begitu sempurna.
Aku mengelus-elus dengan jari-jemariku.
Tepat dipunggungnya.
Aku tahu apa yang aku harus segera lakukan.
Waktu itu aku masih naif dan kurang pengalaman.
Tetapi aku mencoba mengusahakan yang terbaik.
Aku pegang dadanya.
Lalu turun tepat di buah dadanya.
Aku masih ingat bahwa waktu itu aku sangat takut.
Hatiku berdegup dengan kencang.
Perlahan aku membuka kedua kakinya lebar-lebar.
Aku sudah tidak ingat apa-apa lagi.
Tidak juga rasa malu.
Tidak lama kemudian.
Cairan putih itu banyak keluar.
Akhirnya pekerjaanku selesai.
Sekarang semuanya telah berakhir...
Aku masih ingat, itu MALAM PERTAMA aku MEMERAH SUSU SAPI!
Saturday, 29 January 2011
Puisi Malam Pertama
Related Posts:
PolitisiSuatu hari rombongan politisi mengadakan kunjungan kerja ke suatu daerah. Dalam perjalanan, bis yang ditumpangi rombongan itu mengalami kecelakaan, kejadian i… Read More
Namanya PanjangSuatu ketika ada seorang mahasiswa yang sedang ditanyai oleh dosennya... Dosen : "Siapa nama kamu?!" Mahasiswa : "Panjang, pak." Dosen : "Ah, nggak apa-apa, … Read More
Kakek yang TuliSuatu hari ada seorang anak disuruh ibunya untuk membeli gula 1 kg. Ibu: Nak, tolong belikan ibu gula satu kilo! Anak: Iya bu!! Dan anak itu pun pergi ke to… Read More
Gara-Gara Pelupa, Jadi Kena TilangSeorang pegawai terlambat pergi ke kantor, ia tergesa-gesa dengan motornya. Sialnya ditengah jalan terjadi razia dadakan oleh polisi. Prriiittt.., motornya di… Read More
Adu Kapal SelamSuatu hari di Jakarta diadakan konferensi Pabrik Kapal Sedunia. Saat senggang, perwakilan dari Jepang, Amerika & Indonesia berbincang-bincang. Jepang : Ka… Read More
0 komentar:
Post a Comment